dikepoin.com - Darimana sih awal mulanya Santa Claus ini? Kenapa juga sosoknya harus gendut, pipi tembem, berjenggot putih seperti itu ? Washington Irving adalah orang yang pertama kali merancang sosok Saint Nicholas (Orang Inggris menyingkatnya menjadi Saint Nick atau Santa Claus) pada tahun 1809. Saint Nicholas adalah seseorang yang berpipi tembem, sering menggunakan pipa saat merokok, dan mengendarai kuda ajaib melalui udara ke seluruh Kota New York.
Kemudian, pada tahun 1823, melalui puisi Clement Moore yang berjudul ”The Night Before Christmas”, peran kuda diganti kereta yang diterbangkan dengan rusa. Setelah itu, Thomas Nast mengisahkan Santa Claus sebagai sosok yang abadi dan selalu bergembira.
Ia juga menceritakan Santa Claus berasal dari Kutub Utara dan menggunakan jubah tebal yang lengkap dengan topi kurcaci. Pada tahun 1881, barulah kartunis dari majalah Harper’s Weekly ini memasukkan unsur warna merah pada jubah Santa Claus dengan jenggot putih.
Namun, standardisasi sosok Santa Claus secara internasional baru dimulai tahun 1931. Saat itu, Haddon Sundblom yang menjadi bintang iklan salah satu produk minuman bersoda menggunakan jubah merah dan jenggot putih yang memang sesuai dengan warna produk itu. Namun, peran pipa rokok telah diganti dengan botol minuman itu. Karena iklannya tersebar secara internasional, imej ini pun selalu dicari-cari umat Kristen yang merayakan Natal di seluruh dunia. Utamanya, anak-anak yang memang diajak untuk percaya pada sosok Santa Claus.
Menceritakan khayalan kepada anak-anak yang mudah percaya mungkin terkesan lucu dan menyenangkan. Namun, setiap orang dewasa yang menceritakan ini semestinya sadar mengenai bahaya yang bisa terjadi seperti berkurangnya keimanan anak-anak kepada Tuhan.
Ya, sosok Santa Claus memang dibuat serupa dengan sifat Tuhan. Santa mengetahui segalanya, memiliki kekuatan ajaib, dan memberikan hadiah ataupun hukuman. Namun, kisahnya adalah fantasi dan buatan manusia, tentu saja.
Alasan Kenapa Santa Claus Bertubuh Gendut
4/
5
Oleh
Michael Vahlepi
Berkomentarlah dengan Bijak :)